
Gimana ya rasanya kalo sekarang ini mobil bukan saja dapat berpacu kencang di daratan, tapi juga di udara, seru banget deh. .
Mobil yang bisa terbang tidak lagi berupa angan-angan yang ada dalam iklan atau film fiksi, waktu kita terjebak di tengah mobil karena macet, cukup dengan menekan sebuah tombol, maka mobil ini akan membentangkan sepasang sayapnya dan membawa kita terbang ke angkasa.
Mobil amfibi yang disebut Transition ini sudah mulai dijual sebelumnya di Amerika, dan menurut rencana waktu serah terima mobil 2 tahun kemudian. Transition adalah Personal Air Vehicle, PAV yang pertama di dunia, mobil ini memiliki 100 tenaga kuda, seperti mobil pada umumnya, mobil ini dapat melaju di darat, tapi, jika kita menekan tombol pada sistem kontrol, maka sayap di kedua sisi mobil akan membentang, dan menjadi pesawat terbang mini yang bisa terbang di angkasa.
Transition di kembangkan oleh ilmuwan pascasarjana bidang teknik antariksa Institut Sains dan Teknologi Massachussetts, AS, anak-anak muda yang penuh kreatif ini bahkan mendirikan perusahaan Terrafugia (dalam bahasa latin artinya lari dari daratan) yang bertanggung jawab memasarkan dan memproduksi transition.
Mobil Transition ini sangat cocok bagi pengemudi jarak jauh yang harus mengemudikan mobil ke bandara dan mengganti pesawat, saat ini jumlah penjualan sudah mencapai 30 unit lebih. Kecepatannya di darat dapat mencapai 120 km/jam, sedangkan kecepatan terbang adalah 222 km/jam, mobil ini dilengkapi dengan kantong udara dan sistem penunjuk satelit, ketinggian terbang yang ideal adalah 3.500-8.000 kaki (± 1.067-2.438 m), namun ketinggian terbang maksimum-nya bisa mencapai 12.000 kaki (±3.658 m).
Dalam segi pembuangan bahan bakar, Transition menggunakan bahan bakar bebas timbel, kapasitas bahan bakar 20 galon, saat melaju di darat, maksimum dapat berjalan 40 mil/galon (±65 km), sedangkan saat terbang maksimum 30 mil/galon (±48 km). Kapasitas beban kurang lebih 195 km, kurang lebih berat 2 orang dewasa plus bagasi.
Namun, syarat untuk menjalankan “Transition” adalah harus memiliki SIM pilot pesawat terbang mini, selain itu harus mempunyai landasan pacu turun naik sekitar 1 mil (1.609 m), karena itu perusahaan tersebut menyarankan sebaiknya sang pemilik turun naik di bandara.
6 comments:
heee
akhirnya jadi komentator pertama dech
kaya pesawat donx, jadi tar mesti ada lampu lalu lintas donx kalo ga tar tabrakan lho kalo uda banyak yang pake,hee
keren lah ya makin canggih az dunia, tapi kok mau tunggu 2 taon baru diterima
n pasti mahal banget yach,kia-kira sama ga dengan beli satu pesawat.
canggih benar tuh mobil....tapi kl kita mampu beli....kita servisnya dimana??emang bengkel mobil bisa??
or toko komputer mungkin???
Ciaossu!
Wah,keren banget mobilnya..udah bisa terbang.jadi klo macet tinggal terbang aja..jadi orang kaya ga perlu beli helikopter pribadi lagi..
the fourth comment n uda pasti gk ori ngt.haha..
ngntk ne..
gk tw mw comment pa tp mobil terbang uda sering gw liat da..klo ttg techno vehicle gw uda liat byk..
so happy hallowen ya..
the fourth comment n uda pasti gk ori ngt.haha.. apalagi the fifth comment
ngntk jg ne..
gk tw mw comment pa jg tp mobil terbang uda sering gw liat da .. kemarin aj g liat mobil terbang tuh gara2 kecelakaan terbang de tu mobil. tp xlo yg kayak gini baru kali ini de. hehehe. nice inpo btw ^^
turun naik dibandara? sama aja pake pesawat. harusnya mobil itu lebih fleksibel lagi mau naik turun dimana aja sah. tapi hebat bahan bakarnya ga membahayakan bumi.
Post a Comment